Thursday, July 12, 2018

Pembentukan Nama Khusus (Spesies) | Penamaan Tumbuhan | Nama Ilmiah Tumbuhan

Informasi Umum 

Setiap jenis atau spesies tumbuhan hanya memiliki satu nama ilmiah yang benar dengan menganut sistem binomial, yang mengandung nama umum/generik dan nama khusus. Untuk contoh: Solanum nigrum (leunca) ialah binomial untuk tumbuhan herba yang berbuah hitam, dari jenis tumbuhan yang mengandung zat solanin. Jadi solanum adalah nama umumnya, dan nigrum adalah nama khususnya.

Nama khusus adalah untuk menunjukkan suatu keistimewaan jenis tumbuhan itu, yang tidak ditemukan pada tumbuhan sejenis lainnya. Kata ‘nigrum’ ialah kata Latin yang artinya ‘hitam’. Bila dikombinasikan dengan:
Solanum nigrum, maka solanum berbuah hitam
Piper nigrum, untuk penamaan jenis sirih-sirihan yang berbuah hitam alias lada hitam.
Juglans nigra, untuk penamaan kenari berbuah hitam, dan sebagainya.
Nama khusus dibuat dari kata benda, kata sifat, kata bantu, kata jadian, dan sebagainya, serta mungkin dengan imbuhan macam-macam awalan dan akhiran serta mofikasinya.
Dalam bahasa latin, kata yang digunakan untuk penafsiran sifat atau kata sifat untuk jenis kelamin memiliki akhiran yang berbeda-beda, yaitu:
Modifikasi akhiran in: -ans (elegans), -ens (repens), -or (bicolor),-x implex), dsb.
 


Read more ...

Monday, July 9, 2018

Makna Kata Penunjuk Jenis pada Nama Ilmiah Tumbuhan | Julukan dari Kata Sifat

JULUKAN DARI KATA SIFAT

Kata penunjuk spesies dalam nama ilmiah tumbuhan pada sistem Binomial Nomenklatur, umumnya menggunakan kata sifat yang berhubungan dengan karakteristik tertentu suatu jenis tumbuhan maupun sifat-sifat yang ada di alam.

Di bawah ini diberikan kata sifat yang dikelompokkan menurut: warna, arah penyebaran, asal geografi, keadaan pertumbuhannya, habitat, musim, ukuran dan jenis umur tumbuhan.
1.      Julukan berhubungan dengan warna
Aeneus             : hijau kekuningan
Albescens        : menjadi putih
Albicans          : keputih-putihan; Diplophyllum albicans (lumut)
Albidus           : keputih-putihan
Albolutescens  : putih kekuningan
Albus               : putih; Bauhina alba,  berbunga putih
Argenteus        : putih keperakan; Celosia argentea (jengger ayam berbunga keperakan)
Argyreus         : warna putih keperakan
Atropurpureus : ungu tua; Coleus atropurpureus
Atrorubens      : merah tua
Atroviolaceus  : violet tua
Atrovirens       : hijau tua; Garcinia atroviridin
Aurantiaceus   : jingga; Gynura aurantiaca (Sintrong)
Aureus             : kuning emas; Senecio aureus -- Asteraceae
Azureus           : biru langit
Brunnescens    : menjadi coklat tua
Caerulescens   : menjadi biru tua
Caeruleus        : biru langit
Caesius            : biru abu-abu; Physcia caesia (lichenes)
Calcareus         : putih kapur; Lecanora calcarea (lumut kerak)
Candicans       : menjadi putih murni; Solenopsora candicans
Candidus         : putih terang, Brugmansia candida (kecubung)
Canescens       : menjadi keabu-abuan; Diploicia canescens (lumut kerak)
Cardinalis        : merah jantung
Carneus           : merah daging; Cyrtanthero carnea (air mancur)
Castaneus        : warna kusam
Cinereus          : abu-abu; Senecio cineraria
Cinnamomeus : coklat kemerahan, Cinnamomum (kayu manis)
Cocoineus       : merah kumbang (tua); Ixora coccoineus (soka)
Croceus           : kuning-jingga
Cruentus          : merah darah
Cyaneus          : biru tua; Centaurea cyanus
Dealbatus        : berbedak putih
Eburneus         : putih gading
Exalbidus        : keputih-putihan
Ferrugineus     : merah karat; Spatholobus ferrugineus (ki sambang)
Flavescens       : menjadi kekuningan
Flavidulus       : kuning terang
Flavovirens      : hijau kekuningan
Flavus              : kuning pucat; Hemerocallis flava, bunganya
Fulgidus          : berwarna terang
Fulvus             : kuning kusam
Glaucescens    : biru keabu-abuan
Glaucus           : hijau keabu-abuan; Leucana glauca
Griseus            : abu-abu
Holvolus          : kuning kecoklatan
Hepaticus        : coklat hati
Hyancinthinus : biru keunguan
Incanus            : abu keputihan
Incarnatus       : berwarna daging
Lividus            : berwarna hitam timah; Amaranthus lividus
Luridus            : kuning kecoklatan
Luteolus          : kuning pucat
Lutescens        : menjadi kuning pucat
Luteus             : kuning tua
Niger               : hitam; Solanum nigrum
Niveus             : putih salju
Ocholeucus     : putih kekuningan
Porphyreus, purpureus            : ungu
Prasinus           : hijau terang
Puniceus          : merah delima
Purpurascens   : menjadi keunguan
Roseus             : berwarna seperti mawar
Rubellus          : kemerahan
Rubens, rubra  : kemerahan
Rubiginosus    : merah kecoklatan
Rufus              : kemerahan
Stramineus      : kuning jerami padi
Violaceus        : violet
Violascens       : menjadi kevioletan warnanya
Virens              : hijau
Virescens         : menjadi kehijauan
Viridis             : hijau; Euglena viridis
Vittelinus        : warna kuning telur
Read more ...
Designed By